Jumat, 14 September 2018

Surat untuk kamu

Halo, gue Febrian seorang anak kampung dari Kuningan Jawa barat yang punya pesan buat kamu. Mungkin sesuatu yang terlihat gak penting, tapi kok setelah ditimbang-timbang, kayanya penting juga buat dikemukakan, cuma sedikit dan ga banyak, tapi mungkin berguna. 

Banyak kejadian di lingkungan kita terjadi, dimana seorang yang tadinya orang yang kita kenal, lalu sekarang sudah menjadi orang yang sukses, bisa dalam hal apapun, karir, percintaan atau keuangan, tentu kita sebagai orang yang mengenal bangga dan ikut seneng atas achievement yang dia dapet, tapi makin kesini kok malah jadi berubah yang bukan jadi power ranger, tapi jadi sosok yang kita ga kenal lagi, atau mungkin yang jadi begitu adalah diri kita sendiri. Banyak faktor yang mempengaruhi, sebagian besar dan kebanyakan adalah karena popularitas dan uang serta kekuasaan. 

Sebagai orang yang dibesarkan di keluarga sederhana dari lahir, gue mengalami masa-masa susah sampe ga susah lagi, masa-masa ga punya temen sampe punya temen banyak, hal ini bikin gue selalu bersyukur gue pernah ngalamin banyak hal, cuma ga sedikit yang lupa akan siapa dirinya pas udah “populer” itu tadi, gak salah buat nikmatin berkat yang kita dapet, tapi yang salah itu adalah dimana kita lupa diri dan gelap mata karena apa yang udah kita punya sekarang dan ngelupain proses dan siapa kita dulu. 

Hal ini banyak terjadi bukan cuma di kalangan selebriti dan selebgram atau seleb-seleb lain, tapi juga siapa aja yang udah ngerasa sukses di bidangnya, pesen gue cuma sedikit, yaitu adalah jangan lupa bahwa kita bisa kaya sekarang itu karena siapa dan karena apa, bersyukur dalam segala keadaan, jangan pelit baik itu materi atau ilmu, dan harus inget roda itu selalu berputar, sekarang di bawah, bisa aja besok di atas, atau sebaliknya. 

Jangan pernah lupa diri dan selalu mawas diri, pesen ini semoga bisa tersampaikan kepada siapa aja yang ngerasa udah mulai keilangan jati diri akibat kesuksesan atau kegagalan yang sedang dialami, semua masalah itu pasti ada jalan keluarnya, semua orang punya kesempatan untuk berubah jadi pribadi yang lebih baik, termasuk kamu. 

Jadi orang baik itu gampang ga susah, selalu bersyukur yang kadang sulit dan bikin kita jadi lupa diri, sesimpel bersyukur punya anggota tubuh yang lengkap dan bisa bangun di pagi hari dengan tubuh yang sehat dan kuat tanpa kekurangan suatu apapun, bersyukur selalu jangan protes, karena selalu mempunyai perspektif yang baik itu bisa bikin kita jadi orang yang lebih baik. Yuk jadi orang baik dan tetap mawas diri juga peduli akan lingkungan sekitar dan orang lain, hidupmu akan lebih bermakna dan berubah ke arah yang baik. 

Ucapkan “tolong” dan “terima kasih” bisa jadi sebuah permulaan merubah hidup kamu. Terima kasih, jangan lupa tersenyum, karena senyumanmu mungkin bisa merubah hari buruk seseorang. 

1 komentar:

  1. Terima kasih,Kak Febrian! Sudah jadi inspirasi buat jalan-jalan (plus nulis). Jadi tau juga negara mana aja yang bakal menjadi "On The Next List" buat dikunjungin. Not just your travel journey, it's also your personality yang bikin gw kagum sama blog Kak Feb :)

    BalasHapus